Baca! Baca! Baca! Lalu, jadilah Anda orang yang berperadaban!

Menempati Frekuensi 107.70, Q FM Mulai Mengudara

Kamis, 09 Februari 2012

Radio Komunitas Pondok Pesantren Qothrotul Falah Cikulur Lebak Banten, yang bernama Q FM, mulai mengudara sejak Selasa (7/2/2012) malam. Radio Komunitas hasil kerja bareng dengan Search for Common Ground (SFCG) Indonesia ini menempati frekuensi 107.70 FM dan menjangkau wilayah Kecamatan Cikulur, Kecamatan Warunggunung, Kecamatan Cibadak dan sekitarnya.

Sebelum mengudara, tim dari SFCG beserta konsultan Radio Komunitas, terlebih dahulu melakukan instalasi radio (meliputi pemasangan pemancar, alat-alat siaran, dan sebagainya). Terdiri dari Suraji (SFCG), Adi (Ketua Jaringan Radio Komunitas Jawa Barat), Dani (Penyiar Radio Pass Bandung), dan Roni (Penyiar Radio Cibangkong), mereka berkerja keras untuk mengudarakan Radio Komunitas kebanggaan Pondok Pesantren Qothrotul Falah ini.

Selain itu, selama tiga hari, sejak Senin-Rabu (6-8/2/2012) mereka juga melakukan pelatihan penyiaran, pembuatan berita, jinggel dan sebagainya. Orang-orang “gila” radio ini tampak semangat bekerja siang malam demi kelangsungan Q FM. “Terima kasih akang-akang yang bekerja keras untuk Q FM. Dahsyat pokoknya,” ujar Eneng Atikoh, Ketua Radio Komunitas Q FM.

Usai pelatihan dasar teknik-teknik keradioan, siaranpun dilangsungkan sebagai uji coba. Yang menjadi penyiar perdana, Selasa malam, adalah Eneng Atikoh yang akbrab disapa Miss Neng dan Agus F. Awaluddin yang akrab disapa Kang Agus. Keduanya guru-guru di Pondok Pesantren Qothrotul Falah, yang memiliki skill jurnalistik.

Respon pendengarpun tampak ramai masuk ke meja redaksi. Ada yang memuji, mengirim salam, kangen-kangenan, dan sebagainya. Mereka berasal dari seputar Tajur, Cibuah, Muncang Kopong, bahkan Mandala, dan sebagainya. “al-Hamdulillah, mulai siaran sudah ada respon dari pendengar. Ini menyenangkan,” ujar Kang Agus, penyiar perdana.

“Iya, ramai juga ya. Ini bisa menjadi tali silaturahim antara pesantren dengan alumni dan warga masyarakat. Dan yang penting kemanfaatannya bisa dirasa,” ujar Miss Neng.

Melalui kerjasama dengan SFCG ini, Q FM berupaya menyebarkan informasi publik yang bermanfaat buat masyarakat, baik kesehatan, pertanian, agama, dan sebagainya. Bahkan diantara yang menjadi konsen Q FM adalah menyebarkan ajaran agama yang ramah lingkungan dan menjunjung tinggi penghargaan pada kebhinekaan. Termasuk juga sebagai ajang curhat positif bagi muda-muda.

Untuk tujuan itu, maka beragam acara dikemas. Ada info pagi, diskusi tokoh, bedah buku, info kesehatan, dan banyak lagi. “Semoga ke depan, acara-acara lain bisa terus kita kembangkan sehingga keberadaan radio ini kian bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Miss Neng, yang pernah magang di Prambors FM ini.

Oke, semoga Q FM yang mengampanyekan diri sebagai Green Radio (radio peduli lingkungan) ini kian menyemarakkan syiar Pondok Pesantren Qothrotul Falah dan kemanfaatan pesantren inipun lebih terasakan oleh masyarakat. Semoga![enha]



0 komentar:


Bulletin Qi Falah edisi 06/1/2009



  © Blogger template Newspaper by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP