Baca! Baca! Baca! Lalu, jadilah Anda orang yang berperadaban!

Wejangan Hernowo untuk PB Qi Falah

Kamis, 20 Agustus 2009

Hernowo Hasim adalah nama lengkap dari Hernowo, beliau adalah tokoh yang sudah tidak asing lagi dalam dunia tulis menulis. Salah satu karyanya yang Inspiratif yaitu "Andaikan Buku itu Sepotong Pizza".Beliau juga bisa dibilang sebagai cerminan untuk kita agar semangat untuk menulis. Darinya bisa belajar banyak tentang proses kreatif menulis dan bagaimana membuat tulisan yang mengasyikkan, mengalir sekaligus menggerakkan.

Nah...kemarin..Mbahnya Pondok Baca Qi Falah (Nurul Huda Maarif) sempet berdialog dengan beliau via Email. Banyak sekali hal positif yang dapat dipetik dari perbincangan tersebut.

Penasaran bagaimana isi dialognya...yuk..kita baca lebih lengkap...



NHM: Nurul Huda Maarif (Mbahnya PBQF)
HH : Hernowo Hasim

NHM: Salam. Semoga Pak Hernowo dan keluarga sehat. Kami dari kampung di
Lebak. Dengan keterbatasan2 yg kami miliki, kami tengah berupaya
membuat taman baca masyarakat yg benar2 bisa menjadi ruh peradaban di
kampung kami.

HH: Salam, alhamdulillah saya dan keluarga dalam keadaan sehat. Semnoga demikian juga keadaan Anda dan seluruh keluarga Anda.


NHM: Karenanya, sejak 7 bulan silam kami merintis berdirinya
Pondok Baca Qi Falah di Jl. Sampay-Cileles Km. 5 Ds. Sumurbandung Kec.
Cikulur Kab. Lebak Banten. Pak, pikiran2 apa yg bisa Anda sumbangkan
untuk kemajuan taman baca kami?

HH: Saran saya munculkan TELADAN MEMBACA DAN MENULIS dalam pondok baca Anda. Teladan-teladan itu secara nyata memang membaca dengan senang dan dapat memetik manfaat dari yang dibacanya. Dan anak-anak memang dapat melihat sang teladan itu langsung setiap hari. Saya kadang menggunakan menulis untuk memetik manfaat membaca. Semoga, sebagaimana yang Anda katakan pondok baca--lewat teladan membaca yang Anda munculkan--dapat menjadi ruh peradaban di kampung Anda.

NHM: Oh ya, jika luang waktu, silahkan
mampir di blog kami www.pondokbacaqifalah.blogspot.com. Mohon doa dan
arahannya, supaya kami yg di kampung bisa turut serta - walau tak
seberapa - meningkatkan SDM orang2 kampung. Tanpa perubahan dr orang2
kampung, tak ada apa2nya Indonesia kita ini. Dan tanpa ini, slogan
hapus kebodohan akan terus menghantui kita. Kan pusat slogan ini
terbanyak di kampung2. Untuk itu kami ingin sekedar turut berbuat
sesuatu.

HH: Ok, saya doakan dan kapan-kapan saya berkunjung ke blog Anda. Tulislah di blog Anda--saran saya lagi--pelbagai manfaat yang muncul dari pondok baca Anda termasuk apa saja yang kemudian dihasilkan dari membaca dan menulis. Upayakan untuk secara rutin blog Anda membincangkan hal-hal menyenangkan dari pondok baca Anda.

NHM : Mohon maaf jika email ini tak berkenan. Ini spontan saya
kirimkan, setelah saya buka2 Spirit Iqro karya Anda. Syukran. NURUL H
MAARIF/PONDOK BACA QI FALAH.

HH : Terima kasih sudah mau membaca Spirit Iqra'. Setiap ramadhan tiba, saya pasti mempraktikkan spirit itu. Di rumah saya nanti, selama ramadhan akan saya dirikan SEKOLAH MEMBACA "MENGIKAT MAKNA", SEKOLAH MEMBACA YANG MENGHASILKAN untuk para remaja di lingkungan saya. Sekolah ini gratis.
Hernowo

0 komentar:


Bulletin Qi Falah edisi 06/1/2009



  © Blogger template Newspaper by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP